Donald Trump Rilis Koin Meme Baru, Coffeezilla Beri Peringatan Bahaya

KincaiMedia – Donald Trump kembali membikin kehebohan di bumi kripto. Baru-baru ini, dia meluncurkan koin meme berjulukan Official Trump, nan mendapat kritikan pedas dari Stephen Fiendeisen, salah satu pengamat pasar mata duit digital nan terkenal dengan nama ‘Coffeezilla’.

Melansir dari crypto.news, Coffezilla dikenal lantaran sukses membongkar sejumlah aktivitas penipuan di pasar kripto. Tanpa ragu, dia menyebut proyek baru koin meme Trump ini sebagai langkah manipulatif nan memanfaatkan pendukung Trump.

Peluncuran koin meme ini diumumkan melalui unggahan Trump di Truth Social dan media sosial X hanya beberapa hari sebelum pelantikannya sebagai Presiden Terpilh. Keputusan tersebut langsung menuai sorotan lantaran dianggap kontroversial.

Dalam perihal ini, Coffezilla menjelaskan beberapa perihal krusial mengenai peluncuran official Trump nan membuatnya khawatir:

1. Waktu Peluncuran nan Mencurigakan

Peluncuran koin meme ini dilakukan hanya dua hari sebelum pelantikan Trump. Menurut Coffezilla, waktu tersebut bukanlah kebetulan. Ia beranggapan bahwa ini adalah langkah untuk memanfaatkan momen politik dan memancing hype demi untung besar.

2. Nilai nan tidak jelas

Meskipun koin meme ini mempunyai kapitalisasi pasar mencapai US$ 13 milair dan menghasilkan US$ 12 juta dari biaya perdagangan, Coffezilla menilai bahwa sebenarnya dari koin ini adalah nol. Ia menyebutnya sebagai aset spekulatif nan dirancang untuk menguntungkan pihak-pihak tertentu.

3. Distribusi nan Tidak Transparan

Sebanyak 80 persen dari total koin dimiliki oleh pihak Trump, sedangkan hanya 20 persen nan tersedia untuk publik. Dari 20 persen, 10 persen digunakan untuk likuiditas dan sisanya dijual ke publik. Namun, gimana 80 persen sisanya didistribusikan tidak jelas, dengan label nan tidak transparan seperti ‘CIC Digital 1,2,3’.

4. Keuntungan untuk Pihak Dalam

Pihak-pihak nan mempunyai koin lebih awal, termasuk Trump dan timnya, bakal mendapatkan untung besar lantaran mereka dapat menjual koinnya secara berjenjang selama tiga tahun ke depan. Sementara itu, penanammodal biasa kemungkinan besar bakal mengalami kerugian.

5. Potensi Kerugian bagi Pendukung

Coffeziila memperingatkan bahwa proyek ini hanya menguntungkan pihak-pihak dalam nan sudah tahu sejak awal, sementara para pendukung nan membeli di saat hype mungkin bakal kehilangan uang.

Baca Juga: Dogecoin OTW Raih ATH Baru di Era ‘Musk and Trump’

Mengapa Ini Menjadi Masalah?

Coffeezilla menyebut tindakan Trump sebagai corak berantem kepentingan nan belum pernah terjadi sebelumnya. Ia menilai tidak layak bagi seorang presiden untuk menggunakan posisinya demi mempromosikan proyek kripto.

Menurutnya, ini bukan sekedar berantem kepentingan biasa, melainkan langkah luar biasa di mana seseorang menggunakan jabatannya untuk mempromosikan koin meme. Dugaan pengamat tersebut, ini merupakan langkah di mana ‘insider’ bakal diuntungkan, sementara pendukung biasa dibiarkan menanggung kerugian.

Coffezilla juga memprediksi bahwa Trump namalain timnya mungkin bakal mundur namalain mencoba mengurangi keterlibatan mereka begitu kritik publik semakin memanas.

Keterlibatan Trump di Dunia Kripto

Peluncuran koin meme ini bukan pertama kalinya Trump terjun ke bumi mata duit kripto. Tahun lalu, family Trump terlibat dalam peluncuran platform World Liberty Financial (WLFI), sebuah jasa mata duit digital untuk pinjam meminjam. Meskipun tidak menjadi pemilik langsung, family Trump menerima penghasilan besar untuk mempromosikan proyek tersebut.

Namun, WLFI juga mendapat sorotan tajam. Token nan mereka luncurkan tidak dapat dijual kembali, sehingga nilainya dipertanyakan. Meski demikian, platform ini sukses menarik penanammodal besar seperti Justin Sun, nan menyumbang US$ 30 juta untuk proyek tersebut.

Selain itu, Trump juga mempunyai hingga 5 juta dalam Ethereum dan menyatakan bahwa tindakannya di bagian politik berkontribusi pada kenaikan nilai Bitcoin hingga US$ 100.000. Dengan izin baru nan kemungkinan bakal ramah terhadap kripto, nilai proyek Trump di masa depan bisa terus meningkat.