Bolehkah Membaca Alquran Sambil Berdiri Atau Tiduran?

Sedang Trending 2 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

KincaiMedia, JAKARTA -- Zaman nan semakin menuntut mobilitas tinggi, kebutuhan hati terhadap Alquran pun tidak bisa dibendung. Ketika hendak membaca Alquran sembari berdiri, tiduran, ataupun berkendara, apakah perihal demikian diperbolehkan dalam syariat?

Syekh Fuad bin Abdul Aziz As Syalhub dalam kitab Adab Terhadap Alquran menjelaskan, boleh hukumnya membaca Alquran sembari berdiri, berjalan, tiduran, apalagi berkendara. Dasar norma dari semua itu adalah firman Allah SWT dalam surah az-Zukhruf ayat ke-13.

لِتَسۡتَوٗا عَلٰى ظُهُوۡرِهٖ ثُمَّ تَذۡكُرُوۡا نِعۡمَةَ رَبِّكُمۡ اِذَا اسۡتَوَيۡتُمۡ عَلَيۡهِ وَتَقُوۡلُوۡا سُبۡحٰنَ الَّذِىۡ سَخَّرَ لَنَا هٰذَا وَمَا كُنَّا لَهٗ مُقۡرِنِيۡنَۙ‏

"Agar Anda duduk di atas punggungnya kemudian Anda ingat nikmat Tuhanmu seumpama Anda telah duduk di atasnya; dan agar Anda mengucapkan, 'Maha-suci (Allah) nan telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak bisa menguasainya."

Sebuah sabda juga menjadi dalil mengenai ini. Dari Abdullah bin Mughafal, dia berkata, “Aku memandang Rasulullah SAW pada hari Penaklukkan Makkah, beliau membaca surah al-Fath di atas kendaraannya (unta).”

Ada pula sabda lain nan diriwayatkan oleh Sayyidah 'Aisyah. Ia berkata, “Nabi Muhammad SAW pernah tiduran di pangkuanku dan saya sedang haid. Beliau membaca Alquran.”

Adapun membaca Alquran sembari melangkah ini dianalogikan dengan berkendaraan. Tidak ada perbedaan antara keduanya.

Dijelaskan juga bahwa pada sabda ummul mukminin 'Aisyah tentang ada petunjuk bolehnya membaca Alquran di pangkuan seorang istri nan sedang menstruasi namalain nifas. nan dimaksud dengan kata bersandar dalam redaksi sabda itu adalah meletakkan kepala di atas pangkuan.

Selengkapnya
lifepoint upsports tuckd sweetchange sagalada dewaya canadian-pharmacy24-7 hdbet88 mechantmangeur mysticmidway travelersabroad bluepill angel-com027