Siap-siap! Iklan Akan Segera Muncul Di Threads

KincaiMedia, Jakarta – Threads, platform media sosial berbasis teks milik Meta nan diluncurkan setahun separuh lalu, akhirnya bersiap untuk menampilkan iklan bagi para penggunanya.

Sebelumnya, aplikasi ini dikenal sebagai ruang bebas iklan, tetapi sekarang Meta mulai menguji fitur tersebut pada sejumlah pengguna di Amerika Serikat dan Jepang.

Langkah ini tidak mengejutkan, mengingat model upaya Meta nan sangat berjuntai pada pendapatan iklan untuk mendukung beragam inisiatif, termasuk pengembangan kepintaran buatan.

BACA JUGA:

• Threads Hadirkan Fitur Baru Bernama Markup untuk Permudah Edit Postingan

Menurut Adam Mosseri, CEO Instagram, nan juga mengelola Threads, Meta tengah melakukan uji coba mini untuk menampilkan iklan di platform ini. Uji coba tersebut melibatkan beberapa merek di Amerika Serikat dan Jepang serta hanya tersedia untuk segelintir pengguna.

Namun, hingga saat ini, belum ada info perincian tentang gimana iklan bakal muncul di Threads. Besar kemungkinan, format iklan bakal mengikuti pola nan sudah digunakan di platform Meta lainnya, seperti IG dan Facebook, dengan penyesuaian untuk memastikan pengalaman pengguna tetap optimal.

Keputusan Meta untuk memasukkan iklan di Threads sebenarnya sudah diprediksi sejak awal peluncurannya. Sebagai perusahaan teknologi besar, Meta memerlukan sumber pendapatan nan stabil untuk menutupi biaya operasional nan tinggi, termasuk untuk menjalankan platform seperti Threads.

Mengelola media sosial memerlukan biaya nan besar, mulai dari prasarana server hingga pengembangan fitur baru.

Hingga saat ini, Threads kemungkinan telah menghabiskan jutaan dolar tanpa kontribusi langsung terhadap pendapatan Meta. Dengan menampilkan iklan, Threads diharapkan bisa mulai memberikan pemasukan bagi perusahaan.

Meski banyak pengguna media sosial tidak menyukai keberadaan iklan, kenyataannya iklan adalah bagian krusial dari model upaya platform digital. Meta mempunyai pengalaman panjang dalam menampilkan iklan di IG dan FB tanpa mengurangi jumlah pengguna secara signifikan.

Namun, gimana pengguna Threads bakal menerima iklan ini tetap menjadi pertanyaan besar. Jika Meta dapat menjaga pengalaman pengguna dengan baik, akibat iklan mungkin tidak terlalu signifikan. Tetapi, jika iklan dirasa terlalu mengganggu, pengguna bisa mulai mempertimbangkan pengganti lain.

Threads pad awalnya diluncurkan sebagai pengganti Twitter (sekarang dikenal sebagai X), dengan konsentrasi pada hubungan bebas gangguan, termasuk tanpa iklan. Pendekatan ini sukses menarik perhatian banyak pengguna, terutama mereka nan mencari pengalaman baru di media sosial.

Dengan adanya iklan, Threads mungkin mulai kehilangan beberapa komponen nan membuatnya berbeda dari kompetitor. Namun, jika Meta bisa mengintegrasikan iklan secara tidak mencolok, Threads tetap mempunyai kesempatan untuk mempertahankan penggunanya.

Langkah Meta untuk menampilkan iklan di Threads adalah bagian alami dari perkembangan platform media sosial. Meski mungkin tidak disukai sebagian pengguna, ini adalah strategi nan diperlukan untuk menjaga keberlanjutan Threads dalam jangka panjang.

BACA JUGA:

• Threads “Tembus” 200 Juta Pengguna
• Meta Segera Hadirkan Fitur Musik untuk Threads

Pengguna sekarang tinggal menunggu gimana Meta bakal mengelola iklan ini, apakah bakal menjadi pengalaman nan seimbang namalain justru merugikan pengalaman pengguna. Dengan pengetesan nan tetap terbatas, langkah selanjutnya dari Meta bakal sangat menentukan masa depan Threads di pasar media sosial nan kompetitif.