Mengenal Hemangioma Pada Anak, Tumor Jinak Yang Mirip Dengan Tanda Lahir

Hemangioma merupakan pertumbuhan pembuluh darah nan umum ditemukan pada kulit bayi. Dikutip dari laman Cleveland Clinic, kondisi ini sering dikenal sebagai tumor jinak nan muncul dalam beberapa minggu pertama kehidupan anak.

Bentuk hemangioma sering kali tampak seperti bercak merah namalain biru keunguan pada kulit, mirip seperti tanda lahir. Meski berbudi pekerti jinak dan sering kali tidak berbahaya, Bunda tetap perlu memperhatikan secara unik pada kondisi kesehatan Si Kecil.

Pada beberapa kasus, hemangioma dapat membesar dengan sigap dan menimbulkan komplikasi. Pada umumnya, hemangioma pada bayi terbentuk akibat pertumbuhan berlebihan pada pembuluh darah mini di bawah kulit.

Penyebab hemangioma terjadi lantaran beberapa aspek seperti kelahiran prematur, jenis kelamin nan biasa terjadi pada bayi perempuan, serta aspek genetik diduga berdomisili dalam kemunculannya.

Biasanya hemangioma pada bayi bakal mengecil dengan sendirinya seiring pertumbuhan anak, namun beberapa kasus memerlukan penanganan medis jika menyebabkan gangguan kesehatan. Ada macam-macam hemangioma nan dapat muncul pada bayi, tetapi nan paling umum adalah hemangioma superfisial dan hemangioma dalam namalain sering disebut cavernous hemangioma.

Dalam beberapa kasus, hemangioma bisa tumbuh di organ dalam, seperti hati, meskipun perihal ini jarang terjadi. Sebagian besar hemangioma tidak menimbulkan masalah serius, tetapi ada beberapa kondisi di mana hemangioma nan rawan dapat terjadi. 

Apa itu hemangioma?

Mengutip laman Cleveland Clinic, hemangioma adalah benjolan merah namalain ungu di kulit nan terbentuk dari sel pembuluh darah nan tumbuh cepat. Pada umumnya muncul sejak lahir namalain saat bayi, tetapi juga bisa terjadi pada orang dewasa. Sekitar 75 persen lansia berumur 75 tahun ke atas juga mengalami hemangioma ceri.

Terkadang, hemangioma disebut sebagai tanda stroberi lantaran permukaannya menyerupai tekstur stroberi. Hemangioma dapat berada di permukaan kulit namalain di dalam kulit. Namun, dalam beberapa kasus, hemangioma bisa muncul di keduanya, dengan area merah menonjol di permukaan kulit serta pembuluh darah abnormal berwarna kebiruan di bagian dalam kulit, dikutip dari laman NHS. 

Perbedaan Hemangioma dengan tanda lahir anak

Pada umumnya, hemangioma merupakan tanda lahir nan mempunyai dua jenis adalah berwarna merah dan berpigmen. Hemangioma adalah jenis tanda lahir nan berwarna merah dan berbudi pekerti vaskular adalah berasal dari pembuluh darah, dikutip dari Cleveland Clinic.

Dalam beberapa kasus, hemangioma dapat diangkat melalui operasi, namun tidak semua jenis hemangioma dapat ditangani dengan metode ini, dikutip dari NHS. 

Apakah penyakit Hemangioma berbahaya?

Hemangioma sering disebut sebagai tumor jinak namalain non-kanker, adalah pertumbuhan jaringan nan membentuk benjolan di tubuh bayi. Berbeda dengan tumor ganas, tumor jinak tidak menyebar ke bagian tubuh lainnya dan tidak membahayakan nyawa. Penyakit ini juga dapat diangkat melalui operasi tanpa akibat tumbuh kembali, dikutip dari laman Cleveland Clinic.

Jenis Hemangioma

Hemangioma mempunyai dua jenis nan dikutip dari laman Cleveland Clinic. Berikut deretannya:

1. Hemangioma kapiler

Jenis hemangioma kapiler biasanya muncul di lapisan luar kulit Si Kecil. Hemangioma ini mempunyai dua corak adalah hemangioma infatil namalain sering disebut strawberry dan hemangioma ceri.

a. Hemangioma infatil

Bentuk hemangioma ini merupakan tumor pembuluh darah umum pada bayi, menyerang hingga 12 persen bayi di tahun pertama. Biasanya tampak sebagai tonjolan merah berukuran seperempat hingga 2 inci, tumbuh cepat, silam menyusut dan memudar seiring berjalannya waktu.

b. Hemangioma ceri

Hemangioma ceri adalah pertumbuhan mini pembuluh darah merah nan menonjol di kulit. Kondisi ini umum pada orang dewasa dan semakin sering muncul seiring bertambahnya usia, biasanya dalam golongan berjumlah beberapa hingga puluhan.

2. Hemangioma kavernosa

Jenis hemangioma kavernosa terdapat di lapisan kulit nan lebih dalam, sering kali muncul di sekitar mata. Biasanya hemangioma kavernosa muncul di kelopak, permukaan, namalain rongga mata sebagai kumpulan pembuluh darah merah tua hingga biru. Kondisi ini dapat mengganggu perkembangan mata dan berisiko menyebabkan ambliopia, glaukoma, namalain katarak, Bunda. 

Penyebab Hemangioma

Penyebab pasti hemangioma belum diketahui secara pasti oleh tim medis. Namun, kondisi ini umumnya terjadi akibat pembentukan pembuluh darah nan tidak sempurna, terutama selama kehamilan pada anak-anak.

Meski beberapa kasus hemangioma juga ditemukan pada orang dewasa setelah cedera namalain penyakit, penyebab pastinya tetap belum sepenuhnya dipahami oleh para peneliti. 

Gejala Hemangioma

Hemangioma terjadi pada kulit Si Kecil namalain orang dewasa ditandai dengan beberapa indikasi berikut ini. Simak selengkapnya.

• Muncul tonjolan di kulit nan berwarna merah cerah hingga ungu, dan berukuran antara seperempat hingga 2 inci
• Mengeluarkan darah lantaran gesekan pada area popok bayi namalain di dekat mulut
• Terasa nyeri jika benjolan ditemukan di otot namalain tulang pada hemangioma kavernosa
• Benjolan mudah terluka namalain tergores jika tidak dirawat seperti luka lainnya

Diagnosis Hemangioma

Beberapa hemangioma pada organ dapat didiagnosis melalui tes pencitraan, seperti USG, MRI, dan CT Scan. Pada beberapa kasus, penyakit ini biasanya terdeteksi secara kebetulan. Sementara itu, hemangioma nan terdapat di organ biasanya didiagnosis melalui pemeriksaan visual oleh tenaga medis. 

Komplikasi Hemangioma

Biasanya hemangioma tidak terjadi komplikasi, namun Bunda kudu waspada jika Si Kecil mengalami hal-hal berikut ini nan dikutip dari laman Medical News Today. Simak selengkapnya untuk antisipasi kesehatan Si Kecil.

• Nyeri
• Berdarah setelah tergores
• Terjadi infeksi
• Ulserasi pada 5-25 persen kasus
• Si Kecil mengalami pembekuan darah
• Terjadi pendarahan, jika Si Kecil mengalami goresan mini namalain sayatan nan mengenai kulit di dekat jejak luka, perihal ini dapat menyebabkan pendarahan
• Bisul dapat terbentuk pada hemangioma, sehingga menyebabkan nyeri dan berisiko meninggalkan jejak luka. Jika terjadi di bibir, penyembuhannya bisa menyantap waktu, dan master mungkin meresepkan antibiotik untuk mencegah infeksi

Mengoleskan petroleum jelly pada dot, puting, namalain bibir dapat membantu meredakan maag  nan terjadi lantaran nyeri saat makan. Jika terjadi hemangioma di sekitar mata dapat menekan organ tersebut, sehingga menghalang perkembangannya, dan berisiko menyebabkan ambliopia namalain glaukoma. Dokter bakal segera menangani kondisi ini untuk mencegah komplikasi.

Terkadang, hemangioma merupakan tanda suatu sindrom nan memengaruhi bagian tubuh lain, misalnya otak, jantung, pembuluh darah, namalain mata. 

Cara mengobati Hemangioma

Sebagian besar hemangioma nan tidak menghalangi penglihatan dekat mata, dan tidak memerlukan pengobatan lantaran condong menghilang sendiri seiring berjalannya waktu. Namun, pada hemangioma nan terletak di dekat mata dapat menyebabkan masalah penglihatan jika dibiarkan.

Pada beberapa kasus, hemangioma dapat diobati dengan langkah-langkah berikut ini nan dikutip dari laman Healthline. Simak selengkapnya.

1. Pengobatan beta-blockers

Pengobatan beta-blockers dapat dijalani dengan dua jenis obat berikut ini:

a. Propranolol oral

Propranolol oral menjadi pilihan utama dalam pengobatan hemangioma nan memerlukan perawatan sistemik. Pada tahun 2014, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) menyetujui Hemangeol (propranolol hidroklorida oral) untuk penggunaan medis.

b. Topical beta-blockers, seperti timolol gel

Beta-blocker ini dapat digunakan untuk mengobati hemangioma superfisial berukuran kecil, termasuk hemangioma ulserasi nan lebih kecil. Obat ini umumnya kondusif jika digunakan dengan tepat di bawah pengawasan tenaga medis.

2. Obat kortikosteroid

Sebagai upaya mengurangi pertumbuhan hemangioma dan menghentikan peradangan, master dapat menyuntikkan kortikosteroid ke dalam benjolan tersebut.

Pada pengobatan steroid sistemik seperti prednison dan prednisolon biasanya tidak digunakan lagi. Meski begitu, obat ini digunakan untuk penderita nan tidak dapat menggunakan obat lain, seperti beta-blocker nan lebih umum digunakan. 

3. Perawatan laser

Dalam beberapa kasus, mahir bedah menyarankan perawatan laser untuk mengurangi kemerahan dan memperbaiki penampilan. Perawatan ini biasanya digunakan untuk menghilangkan hemangioma pada lapisan atas kulit. 

4. Gel obat

Gel becaplermin (Regranex) mahal dan digunakan di luar label untuk mengobati hemangioma ulserasi kronis. Obat ini juga berisiko menyebabkan kanker jika digunakan berulang kali, jadi Bunda perlu berkonsultasi dengan master mengenai risikonya. 

5. Pembedahan

Apabila hemangioma bentuknya cukup mini sehingga dapat diangkat melalui pembedahan, master juga bakal mempertimbangkan pembedahan sebagai pilihan, Bunda.

Cara mencegah Hemangioma

Saat ini, belum ada langkah nan pasti untuk mencegah hemangioma pada anak namalain orang dewasa, Bunda. Hal ini lantaran hemangioma merupakan kelainan vaskular nan biasanya muncul secara kebetulan.

Kala Bunda mengandung Si Kecil, juga tidak menyebabkan hemangioma karena pengabaian nafsu makan, makanan tertentu, aktivitas, pengobatan, namalain paparan bahan kimia selama kehamilan. Sebagian besar hemangioma tidak menimbulkan ancaman dan dapat lenyap seiring berjalannya waktu.

Demikian penjelasan mengenai hemangioma pada anak, tumor jinak nan mirip dengan tanda lahir. Semoga berfaedah untuk antisipasi kesehatan Si Kecil, Bunda.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(rap/rap)