Hamil Anak Kedua, Siti Badriah Terbang Ke Thailand Untuk Wujudkan Ngidam Makan Mi Bakso

Siti Badriah tengah menjalani kehamilan keduanya. Di usia kehamilan nan sudah masuk trimester kedua, Siti mulai mengalami ngidam makanan, Bunda.

Baru-baru ini, Siti ngidam makan mi bakso nan ada di Thailand. Untuk mewujudkan ngidamnya tersebut, Siti dan sang suami Krisjiana Baharudin memutuskan terbang ke Thailand di tengah kesibukan.

Krisjiana mengunggah video singkat perjalanannya ke Thailand berdampingan sang istri di media sosial. Dalam video ini, keduanya memutuskan pergi ke Thailand tanpa membujuk putri mereka, Xarena.

"Mendadak Bangkok demi istri nan ngidam makan mie," tulisnya.

Krisjiana rela tidak tidur untuk menemani istrinya ke Thailand. Ia langsung terbang ke Negeri Gajah Putih setelah pulang syuting di pagi hari.

"Pulang syuting sampai rumah jam separuh empat pagi. Tanpa mandi, tanpa basa-basi langsung kita otw (on the way) saja lantaran flight pagi," kata Krisjiana.

Siti Badriah menangis senang saat makan mi bakso di Thailand

Sesampainya di Thailand, Krisjiana dan Siti langsung menuju ke hotel. Tanpa menunggu waktu lama, pasangan ini meluncur ke warung mi bakso nan terletak di pinggir jalan.

"Ke Thailand hanya sehari doang, hanya buat mie ini," ujar Krisjiana terlihat berdiri di samping sang istri nan sedang tersenyum bahagia.

Setelah mi bakso nan diidamkannya dihidangkan, Siti tak bisa menyembunyikan rasa bahagia. Perempuan 33 tahun ini apalagi menangis saking bahagianya bisa makan mi bakso tersebut.

Selain ngidam makan mi bakso Thailand, Siti juga ngidam minum Thai Tea. Ngidamnya tersebut langsung diwujudkan sang suami usai makan mi bakso.

Ngidam saat mengandung adalah perihal nan normal

Ngidam saat mengandung bukanlah sesuatu nan asing ya, Bunda. Sebaliknya, ngidam dianggap sesuatu nan normal, nan dapat terjadi di sepanjang kehamilan.

Ngidam merupakan kemauan untuk makan namalain melakukan sesuatu nan umumnya tak biasa. Sejauh ini, master belum mengetahui secara pasti penyebab ngidam. Namun, ada beberapa teori nan mengaitkannya dengan aspek hormonal, budaya, psikososial, dan kekurangan nutrisi.

"Saya pikir sebagian dari perihal ini mungkin juga mengenai dengan orang nan tidak menyukai makanan namalain hal-hal nan memicu mual," kata master mahir obstetri dan ginekologi, Jennifer Lew, MD, dilansir The Bump.

"Biasanya, ngidam adalah sesuatu nan kedengarannya lezat untuk dimakan namalain sesuatu nan bisa mereka toleransi," sambungnya.

Teori ngidam juga kerap dikaitkan dengan kekurangan nutrisi pada ibu hamil. Misalnya, ibu mengandung nan mau makan daging kemungkinan kekurangan unsur besi. Sinyal kekurangan nutrisi tersebut dikirim oleh tubuh melalui kemauan untuk mengonsumsi makanan tertentu.

"Makanan tertentu mungkin menandakan kebutuhan nutrisi. Contohnya, mengidam makanan asin selama kehamilan mungkin merupakan langkah tubuh mengatur keseimbangan cairan," ungkap mahir gizi prenatal Casey Seiden, RD.

Mengidam, terutama makanan, tidak dilarang selama mengandung ya. Asalkan, makanan nan diidamkan ini tetap dianggap sehat dan bernutrisi, Bunda. Bila resah dengan ngidam nan dianggap bisa membahayakan janin, Bunda dapat berkonsultasi dengan dokter.

Demikian cerita ngidam Siti Badriah di kehamilan kedua, serta penjelasan ilmiah tentang ngidam dari pakar. Semoga info ini berfaedah ya.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Simak juga 5 jenis ngidam ibu hamil, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/rap)