Analis Klaim Bitcoin Stabil Di Zona Aman, Siap Naik Lebih Tinggi?

KincaiMedia – Bitcoin (BTC) sukses menutup perdagangan harian di atas level support krusial US$ 101.200, nan berfaedah nilai tetap berada dalam area kondusif untuk melanjutkan kenaikan. Hal ini disampaikan oleh analis papan atas dengan akun berjulukan ‘Rekt Capital‘ di media sosial X, nan menyatakan bahwa Bitcoin juga membentuk Higher Low baru nan bisa menjadi tanda awal tren bullish.

Dari sketsa di atas, Rekt Capital menunjukkan bahwa:

1. Support utama BTC ada di 101.200, sukses dipertahankan (garis hitam), nan menjadi dasar pergerakan nilai selanjutnya.

2. Garis tren turun (garis biru miring) sebelumnya bertindak sebagai resisten, tetapi sekarang telah telah ditembus dan diuji kembali (lingkungan hijau). Ini bisa menjadi konfirmasi bahwa Bitcoin siap melanjutkan kenaikan.

3. Resisten utama berikutnya berada di kisaran US$ 106.200, nan bisa menjadi sasaran nilai jika Bitcoin tetap memperkuat di level saat ini.

Apa nan Bisa Terjadi Selanjutnya?

– Jika Bitcoin tetap stabil di atas US$ 101.200, kemungkinan besar nilai bakal bergerak naik ke US$ 106.200 dalam beberapa hari ke depan.

– Jika kandas memperkuat di level tersebut, maka Bitcoin bisa kembali menguji area di bawah US$ 100.000 sebelum menentukan arah berikutnya.

Baca Juga: Metode Wyckoff Beberkan Faktor Kenapa Bitcoin Selalu Alami Pola nan Berulang

Potensi Altseason

Sementara itu, analis lain berjulukan ‘CryptoBullet’ menyampaikan bahwa saat ini Dominasi Bitcoin (BTC.D) saat ini berada di level krusial nan bisa menentukan arah mata duit digital dalam waktu dekat.

Ia menjelaskan, BTC.D sedang menguji kembali area resistensi nan sebelumnya menyebabkan rejeksi harga. Jika kembali kandas menembus area ini, kekuasaan Bitcoin berpotensi mengalami penurunan signifikan.

Grafik nan dibagikan menunjukkan bahwa BTC.D membentuk pola nan tampaknya bullish, menyerupai pola Adam & Eve, tetapi sering kali justru mengarah pada pelemahan. Level 0,618 – 0,786 Fibonacci Retracement menjadi area krusial nan sebelumnya telah diuji pada Desember 2024 dan berhujung rejeksi.

Kini BTC.D kembali menguji area tersebut untuk kedua kalinya, nan bisa menjadi kesempatan terakhir sebelum terjadi penurunan besar.

Jika kekuasaan Bitcoin kandas menembus level ini dan turun, altcoin berpotensi mendapatkan momentum kenaikan lantaran biaya mulai beranjak dari Bitcoin ke aset digital lainnya. Sebalinya, jika BTC.D sukses menembus resisten, maka kekuasaan Bitcoin bisa meningkat dan memberi tekanan pada altcoin.

Dari sketsa tersebut juga, terlihat tanda penurunan nan digambarkan dengan panah hijau besar, nan memprediksi kemungkinan pelemahan kekuasaan Bitcoin jika kandas menembus area resistensi. Hal ini menunjukkan potensi dimulainya altseason, di mana aset mata duit digital selain Bitcoin mulai mengalami kenaikan nilai nan signifikan.