9 Ide Sensory Play Bayi Untuk Stimulasi Perkembangan Otak Agar Cerdas

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Permainan sensorik merupakan jenis permainan nan mengaktifkan dan menstimulasi indra anak. Sering kali, permainan sensorik berfokus pada stimulasi sentuhan, penglihatan, dan pendengaran lantaran indra-indra tersebut paling mudah diakses, Bunda.

Saat anak-anak tetap sangat kecil, mereka berinteraksi dengan bumi terutama melalui kelima indra: sentuhan, perasa, pendengaran, penglihatan, dan penciuman. Melalui indra-indra inilah anak belajar tentang bumi di sekitar mereka dan memahami banyak perihal baru nan mereka alami setiap hari.

Saat anak-anak tumbuh, mereka mulai bermain. Melalui permainan, mereka belajar lebih banyak tentang bumi di sekitar mereka.

"Permainan sensorik berbudi pekerti adaptif dan akomodatif, sehingga berfaedah bagi anak-anak nan sensitif terhadap sensorik dan nan mencari sensorik," kata peneliti pengetesan anak, Dr. Krystal Starke, dikutip dari Forbes.

"Permainan ini memungkinkan mereka untuk memenuhi kebutuhan sensorik mereka nan unik dan menyesuaikan lingkungan mereka dengan preferensi mereka, nan mendorong pengaturan diri dan kenyamanan," lanjutnya.

Jenis permainan ini, di mana anak-anak mengeksplorasi beragam bahan, tekstur, suara, bau, dan rangsangan visual, dapat melampaui pemisah tradisional dari aktivitas terstruktur dan membujuk anak-anak ke bumi eksplorasi tanpa batas.

Manfaat sensory play

Dikutip dari laman Healthline, tiga tahun pertama kehidupan adalah masa pertumbuhan dan perkembangan nan pesat bagi seorang anak. Saat anak-anak tumbuh dari bayi menjadi balita hingga anak prasekolah, mereka bisa menyerap banyak info dan mengubahnya menjadi pengetahuan praktis tentang dunia.

Permainan sensorik menawarkan kesempatan unik bagi anak-anak untuk terlibat dengan bumi dengan langkah nan membantu mereka tumbuh dan berkembang. Jenis permainan aktif ini membantu menciptakan hubungan di otak nan memungkinkan pemikiran dan tugas nan semakin kompleks.

Permainan juga mendukung perkembangan bahasa, pertumbuhan kognitif, skill motorik lembut dan kasar, serta mendorong hubungan sosial dan keterlibatan kawan sebaya. Permainan sensorik, nan dikenal membantu anak-anak mengembangkan skill kesadaran, juga dapat sangat membantu menenangkan anak nan mungkin merasa resah namalain marah.

9 Ide sensory play untuk bayi nan bisa dilakukan di rumah

Semua peralatan di sekitar kita bisa menjadi bahan sensory play untuk anak. Berikut buahpikiran sensory play bayi untuk stimulasi perkembangan otak anak agar pandai seperti dilansir beragam sumber:

1. Gelembung dan balok

Gelembung dan balok dapat dibilang sebagai langkah mudah untuk menghibur anak-anak dalam waktu lama. Dikutip dari Tiny Beans, langkah membuatnya dengan membentangkan handuk namalain taplak meja plastik.

Kemudian isi wadah plastik dengan balok, air sabun (gunakan sabun cuci piring namalain sabun bayi), dan sikat piring namalain spons. Lalu ajak anak menjelajahi balok, memercikkan air, bermain dengan gelembung, dan mengambil penggosok untuk membersihkan balok tersebut.

2. Spaghetti warna-warni

Apa nan berwarna-warni, berlendir, dan betul-betul menarik? Spaghetti nan dimasak bisa menjadi perihal nan menarik bagi bayi. Terlebih jika berwarna-warni.

Bunda bisa tambahkan dengan sedikit warna, tambahkan beberapa corak alfabet, dan anak bakal mempunyai permainan sensorik untuk memuaskan indra penglihatan, indra peraba, apalagi indra perasa.

3. Terowongan balita

Terowongan dapat dibuat dari kardus dengan menempelkan pita dengan beragam panjang, lebar, serta tekstur pada kotak lama dan membiarkan Si Kecil merangkak masuk-keluar, merasakan pita melewati tubuhnya, menyeret kotak, dan bermain cilukba dengannya. Kreasi ini dapat digunakan kembali, sehingga lebih tahan lama dan mempunyai nilai hiburan.

4. Wadah sensorik

Ide sensory play untuk anakIde sensory play untuk anak/Foto: iStockphoto

Sangat mudah bagi anak-anak untuk menikmati permainan saat Bunda membikin wadah sensorik. Untuk membikin wadah sensorik, cukup isi bak namalain wadah mini dengan benda-benda dari alam seperti daun, batu, dan pasir nan mempunyai tekstur berbeda untuk dijelajahi si kecil.

Bunda juga dapat menggunakan bahan makanan, seperti pasta, nasi, namalain kacang-kacangan, berdampingan dengan sendok, gayung, dan mainan mini untuk dikubur. Kemudian mintalah Si Kecil untuk menemukan peralatan tersebut.

Ingat, Si Kecil sering kali menjelajah dengan mulut mereka selain tangan mereka, jadi pastikan untuk membersihkan semua barang, hindari ancaman tersedak, dan awasi permainan.

5. Tabung suara

Untuk membikin tabung bunyi bagi bayi dan membantu mereka terhubung dengan bumi pendengaran di sekitar mereka, Bunda hanya memerlukan beberapa perlengkapan sederhana. Pertama, simpan beberapa gulungan tisu dapur kosong. Selanjutnya, kumpulkan beragam bahan berbeda untuk dimasukkan ke dalam setiap tabung seperti beras mentah, kacang kering, namalain manik-manik.

Terakhir, isi setiap tabung dengan bahan nan berbeda dan kencangkan ujung-ujung tabung dengan kondusif (lakban dapat digunakan untuk ini). Bayi bakal senang mendengar beragam bunyi nan dihasilkan oleh mainan nan tampak serupa ini.

6. Kantong warna sensorik bayi

Ziplock namalain kantong dengan air berwarna nan direkatkan ke lantai bisa membikin bayi dapat menepuk dan merasakan serta memandang air berdesir dan berbinar-binar di dalamnya. Caranya, tuangkan air ke dalam setiap ziplock tapi jangan terlalu banyak.

Tambahkan pewarna makanan serta jika Bunda mau menambah kreasi, bisa tambahkan glitter dan/atau minyak, untuk membikin pola di dalam tas. Keluarkan udara sebanyak mungkin dari kantong, silam tutup rapat. Tempelkan kantong ke lantai dapur namalain ruang luar mana pun. Biarkan bayi bermain.

7. Baki sensorik untuk petak umpet

Taruh mainan di baki, silam isi dengan beras kering dan jeli mutiara hingga mainan tertutup namalain nyaris tidak terlihat. Kemudian Bunda dapat memberikan sendok namalain cangkir kepada bayi agar mereka menggali untuk menemukan mainan, namalain Bunda dapat membiarkan anak langsung mencari mainannya dengan tangan mereka.

8. Mainan beku

Mengajari anak tentang panas dan dingin dapat menjadi pelajaran nan sulit. Namun, dengan sedikit es dan beberapa mainan mini, bayi bakal bersenang-senang menjelajahi sensasi ini sendiri.

Untuk membikin aktivitas mainan beku, cukup bekukan beberapa mainan mini menjadi es, silam biarkan bayi memainkan es dengan tangan mereka hingga benda-benda itu terlepas. Bunda juga dapat menyediakan perangkat nan mudah digunakan anak untuk memecahkan es dan air hangat untuk mencairkan es.

9. Kantong sensorik dengan beragam tekstur

Bayi sangat senang merasakan beragam peralatan di dalam setiap tas dan mendengarkan beragam bunyi nan dihasilkannya. Bunda dapat menggunakan kantong plastik ziplock dan mengisinya dengan objek bertekstur. Bunda bisa gunakan bulu berwarna, payet, sereal, dan bola kapas.

Bunda juga bisa menggunakan peralatan bertekstur namalain makanan apa pun nan ada di rumah, termasuk pasta, air dengan sabun cuci piring, anggur, dan irisan jeruk.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir/fir)

Selengkapnya
lifepoint upsports tuckd sweetchange sagalada dewaya canadian-pharmacy24-7 hdbet88 mechantmangeur mysticmidway travelersabroad bluepill angel-com027