3 Cara Cepat Atasi Payudara Nyeri Karena Bengkak Saat Menyusui

Sedang Trending 1 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Payudara bengkak saat menyusui merupakan perihal umum nan kerap dialami ibu menyusui dengan beragam penyebabnya. Ketahui langkah sigap atasi tetek nyeri lantaran bengkak saat menyusui.

Baik Bunda memilih untuk menyusui namalain memberi ASI dengan botol, setelah melahirkan tubuh sedianya bakal secara alami memproduksi ASI. Dalam perjalanan tersebut, sering kali tetek menjadi nyeri dan bengkak saat menyusui.

Ya, tetek bengkak memang bisa disebabkan beragam hal. Salah satunya, tetek bengkak dapat dikarenakan penumpukan ASI dan menekan kelenjar payudara.

Pembengkakan tetek biasanya terjadi dua hingga empat hari setelah kelahiran bayi. Sarah Musselman, RN, master laktasi di OSF HealthCare, memberikan beberapa saran untuk membantu mengatasi pembengkakan payudara.

“Bunda dapat mengetahui bahwa itu adalah tetek bengkak saat Bunda merasakan nyeri, nyeri tekan, dan bengkak. Payudara Bunda juga kemungkinan bakal terasa penuh, kencang, dan banyak tekanan, tidak seperti saat ada saluran susu nan tersumbat,” kata Sarah.

Cara sigap atasi tetek nyeri lantaran bengkak saat menyusui

Perlu Bunda ketahui bahwa pembengkakan adalah salah satu indikasi pasca persalinan nan dialami ibu baru, tetapi ada beberapa langkah nan dapat Bunda lakukan agar merasa lebih baik dan dengan cepat.

"Saat Bunda mengalaminya, rasanya seperti tidak ada akhir nan terlihat, tetapi kelegaan lebih dekat dari nan Bunda kira," kata Williams, member dari the BabyCenter Medical Advisory Board, seperti dikutip dari laman Baby Center.

Konsultan laktasi dapat membantu Bunda, tetapi mereka tidak selalu tersedia tepat saat Bunda membutuhkannya. Poin-poin krusial nan bisa diketahui adalah sebagai berikut ya, Bunda mengenai langkah meredakan tetek nyeri lantaran bengkak saat menyusui:

1. Menyusui namalain memompa adalah langkah terbaik untuk meredakan pembengkakan.
2. Jika Bunda mengalami kesulitan agar bayi menyusu dengan benar, lepaskan mereka dari tetek dan mulai lagi.
3. Mintalah support pasangan namalain orang nan mendukung Bunda untuk memberi susu botol namalain mengganti popok sehingga Bunda dapat konsentrasi pada kesehatan.

Selain itu, beberapa langkah lain untuk meredakan tetek nyeri lantaran bengkak saat menyusui adalah dengan memberikan pijatan lembut ya, Bunda.

Bayi lebih mudah menyusu pada tetek nan lembut dibandingkan dengan tetek nan kencang dan bengkak. Memijat tetek dengan lembut sebelum menyusui dan saat bayi menyusu membantu meningkatkan aliran ASI. Jika bayi Bunda tidak mau menempel saat Bunda memijatnya, Bunda dapat memijat tetek sebelum membuatnya menempel. 

Bunda juga bisa mencoba menyusui bayi dari tetek tepat setelah keluar dari bilik mandi namalain menutupi tetek Bunda dengan handuk hangat lembab selama beberapa menit sebelum menyusui. Pijatan lembut dan panas dari pancuran namalain kehangatan lembap dari handuk bakal membantu melancarkan ASI.

Cara lainnya, Bunda bisa memberikan kompres dingin di sela-sela waktu menyusui. Hal ini diketahui dapat membantu mengurangi sebagian pembengkakan dan rasa sakit. Jangan lakukan ini lebih dari 20-30 menit seperti dikutip dari laman Osfhealthcare.

Terakhir, gunakan kubis untuk membantu meredakannya. Ambil daun kubis bersih dari bagian dalam kepala kubis segar dan tempelkan pada tetek bukan puting susu untuk mengurangi sensasi nyeri dan bengkak.

Cara mencegah tetek bengkak saat menyusui

Menyusui adalah perjalanan nan luar biasa (meskipun terkadang sulit), tetapi merawat diri sendiri dan menyisihkan waktu untuk beberapa teknik penghilang rasa sakit ini dapat sangat membantu. Untuk mencegah tetek bengkak di kemudian hari, sebaiknya Bunda bisa melakukan langkah antisipasi berikut ini agar bisa terhindar dari akibat tersebut ya, Bunda:

1. Berikan tubuh 'bahan bakar' agar merasa lebih baik

Meskipun Bunda tidak perlu minum air dalam jumlah tertentu untuk menyusui dengan sukses, perihal itu membikin Bunda sangat haus, jadi sebaiknya selalu sediakan minuman nan siap diminum saat Bunda duduk untuk menyusui namalain memompa. Belum lagi, tetap terhidrasi membantu Bunda mempertahankan pasokan ASI nan sehat nan memungkinkan Bunda untuk menyusui bayi sesuai kebutuhan. Menyusui memang memerlukan sekitar 450 hingga 500 kalori ekstra sehari, jadi pastikan untuk menyediakan camilan sehat juga.

2. Memiliki support system nan baik

Mintalah support pasangan namalain personil family di rumah saat Bunda menyusui. Bunda dapat menyerahkan bayi setelah selesai menyusui sehingga Bunda bisa beristirahat sendiri namalain melakukan beberapa teknik pijat nan dianjurkan.

3. Konsultasi laktasi

Selalu bicarakan dengan master namalain konsultan laktasi jika Bunda mengalami kesulitan untuk mendapatkan ritme menyusui nan nyaman bagi Bunda dan bayi.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Selengkapnya
lifepoint upsports tuckd sweetchange sagalada dewaya canadian-pharmacy24-7 hdbet88 mechantmangeur mysticmidway travelersabroad bluepill angel-com027